KABAREMKA - Semenjak di bangku kuliah, Muhaimin Iskandar aktif di tempat- tempat dialog serta pergerakan mahasiswa. Dikala ini namanya kembali mencuat berhubungan dengan Pemilihan Universal 2024.
Nama Muhaimin Iskandar kembali mencuat berhubungan dengan Pemilihan Universal 2024. Sehabis melontarkan polemik Pemilu ditunda pada Februari 2022, saat ini Muhaimin disebut- sebut hendak mendampingi Prabowo Subianto pada Pemilu 2024.
Sehabis masa reformasi, Muhaimin terus memberi warna kancah politik nasional. Dia mengawali dengan jadi aktivis sepanjang jadi mahasiswa, pengurus partai, anggota DPR, sampai jadi menteri. Siapakah Muhaimin Iskandar? Gimana silsilah keluarga Muhaimin Iskandar?
Profil Muhaimin Iskandar
Muhaimin Iskandar lahir di area pesantren di Jombang, Jawa Timur pada 24 September 1966. Abdul Muhaimin Iskandar ataupun sering dipanggil Cak Imin merupakan politikus Indonesia yang semenjak 2005 jadi Pimpinan Universal Partai Kebangkitan Bangsa( PKB).
Muhaimin terpilih kembali jadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat RI buat kelima kalinya pada periode 2019 sampai 2024 dari Dapil Jawa Timur VIII. Dia saat ini berprofesi Wakil Pimpinan DPR Republik Indonesia periode 2019–2024.
Muhaimin pula sempat mengemban tugas jadi Menteri Tenaga Kerja serta Tranmigrasi RI pada 22 Oktober 2009- 1 Oktober 2014 di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono- Boediono.
Jenjang Pendidikan Muhaimin Iskandar
Muhaimin Iskandar menimba ilmu tingkatan sekolah bawah di pesantren kepunyaan keluarganya Mambaul Maarif Denanyar Jombang. Dia melanjutkan pembelajaran menengah awal di Madrasah Tsanawiyah Negara Jombang tahun 1982.
Dari Jombang, Muhaimin merantau ke Yogyakarta buat melanjutkan pembelajaran sekolah menengah atas. Dia diterima di Madrasah Aliyah Negara I Yogyakarta serta lulus 1985. Muhaimin melanjutkan pembelajaran di FISIP UGM serta berakhir pada umur 26 tahun.
Dia melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih besar 10 tahun setelah itu, di Universitas Indonesia( UI) bidang komunikasi serta lulus pada Tahun 2001. Dia juga menemukan gelar Doktor HC dari Universitas Airlangga Surabaya.
Riwayat Organisasi serta Karier Politik Muhaimin Iskandar
Semenjak duduk di bangku kuliah, Muhaimin aktif di tempat- tempat dialog serta pergerakan mahasiswa. Muhaimin bergabung di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia( PMII) serta terpilih jadi Pimpinan Cabang PMII Yogyakarta pada 1994- 1997. Tidak hanya itu, pula aktif di Komite Nasional Pemuda Indonesia( KNPI).
Karier politik bertepatan dengan lahirnya masa Reformasi pada 1998. Bersama tokoh Nahdlatul Ulama tercantum Abdurrahman Wahid, Muhaimin ikut mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa( PKB) serta ditunjuk selaku Sekretaris Jenderal( Sekjen). Pada Pemilu 1999, Muhaimin terpilih selaku anggota DPR RI dari PKB pada umur 32 tahun.
Dia jadi pimpinan DPR termuda dengan menduduki Wakil Pimpinan DPR RI 1999- 2004. Kariernya terus meroket, bersamaan jadi Pimpinan Universal PKB. Bertepatan dengan itu, pada pemilu 2004, Muhaimin terpilih kembali jadi anggota DPR serta kembali jadi Wakil Pimpinan DPR RI 2004- 2009.
Pada Pemilu 2009, Muhaimin berhasil buat ketiga kalinya jadi anggota DPR. Saat sebelum berkiprah di Senayan, Muhaimin dimohon masuk kabinet Presiden Susilo Bambang Yudhoyo jadi Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi 2009- 2014.
Menjelang akhir jabatannya selaku Menteri Tenaga Kerja serta Transmigrasi, Muhaimin kembali terpilih selaku Pimpinan Universal PKB periode 2019- 2024. Muhaimin dikira sukses menaikkan suara Pemilu PKB pada 2014 serta bersinambung membawakan kader- kader PKB jadi menteri di Kabinet Kerja Joko Widodo 2014- 2019.
Silsilah Keluarga Muhaimin Iskandar
Muhaimin Iskandari lahir dari pendamping Muhammad Iskandar serta Muhassonah Iskandar. Muhaimin merupakan anak keempat dari 6 bersaudara. Dia pula ialah adik dari Abdul Halim Iskandar, Menteri Desa, Pembangunan Wilayah Tertinggal serta Transmigrasi.
Muhaimin Iskandar merupakan cicit dari pendiri Nahdatul Ulama, KH Bisri Syansuri, pendiri Pondok Pesantren Denanyar, Jombang dari garis ibunya. Ada pula bapak Muhaimin, Muhammad Iskandar, berasal dari Mojokerto serta ialah alumni Pesantren Lirboyo Kediri.
KH Bisri Syansuri besanan dengan KH Hasyim Asyari kala putrinya Nyai Hj Sholihah menikahi KH Abdul Wahid Hasyim. Dari pendamping Wahid Hasyim- Sholihah inilah lahir Abdurrahman Wahid ataupun Gus Dur. Jadi, Muhaimin merupakan keponakan Gus Dur.
Muhaimin menikah dengan Rustini Murtadho yang melahirkan 3 anak wanita Mega Safira, Rahma Arifa, serta Egalita Azzahra.
Kekayaan Muhaimin Iskandar
Muhaimin mempunyai nilai harta dekat Rp 26 miliyar bersumber pada laporan harta kekayaan penyelenggara negeri( LHKPN) per 27 Agustus 2021.
Dia mempunyai 2 peninggalan tanah dan 3 peninggalan tanah serta bangunan di Jakarta Selatan dengan harga yang variatif. Apabila ditotal, nilai peninggalan properti Muhaimin tersebut menggapai dekat Rp 23, 697 miliyar. Muhaimin pula tercatat mempunyai satu unit sepeda motor merek Piaggio keluaran 2007 senilai Rp 9 juta.
Dia pula mempunyai satu unit mobil merek Toyota Alphard keluaran 2009 dari peninggalan senilai Rp 250 juta. Dia pula mempunyai harta bergerak yang lain senilai Rp 154 juta dan kas serta setara kas dengan nilai menggapai Rp 1. 966. 033. 733. Apabila ditotal sepenuhnya, total nilai harta kekayaan Muhaimin menggapai Rp 26. 076. 033. 733.
Biografi Singkat Muhaimin Iskandar
Nama: Abdul Muhaimin Iskandar
Tempat Tanggal Lahir: Jombang, 14 September 1966
Pendidikan:
- MAN I Yogyakarta Tahun 1985
- UGM Yogyakarta Fisip, Tahun 1991
- S2 Universitas Indonesia, Manajemen Komunikasi, 1998
- S3 Universitas Airlangga 2008
Pekerjaan:
- Staf Pengajar Pesantren Denanyar Jombang 1980 - 1983
- Kepala Divisi Penelitian Lembaga Pendapatan Umum 1992-1994
- Kepala Lembaga Peneliti & Pengembangan Tabloid Detik,1993
- Sekretaris Jenderal PKB 2000-2005
- Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa 1999-2004
- Wakil Ketua DPR RI 1999-2004
- Wakil Ketua DPR RI 2004 - 2009
- Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi 22 Oktober 2009 - 1 Oktober 2014
- Ketua Umum PKB 2014 - 2019
- Wakil Ketua MPR RI 2018 - 2019
- Wakil Ketua DPR RI 2019-2024
- Ketua Umum PKB 2019-2024
Organisasi:
- Ketua Korp Mahasiswa Fisipol, PMII UGM, 1988
- Ketua Umum PMII UGM 1990 - 1991
- Anggota Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) UGM
- 1990 Ketua Umum PMII Cabang Yogyakarta 1991 - 1997
- Sekretaris Jenderal DPP PKB 1992 - 2002
- Ketua Umum Pengurus Besar PMII 1994 - 1997
- Ketua Dewan Tanfidziah DPP PKB 2002 - 2007
- Sekretaris Jenderal DPP PKB 2004 - 2005
- Ketua Umum DPP PKB 2005 - 2010
- Ketua Umum DPP PKB 2014 - sekarang
Penghargaan:
- Mahaputera Adipradana 2009
0 Comments: